Review I Wuf You, Wulan Fadila Fatia by inidiasasti
Assalamualaikum semuaa...
Kabar gembira datang untuk pecinta
teenfiction niih...
Terutama aku, karena, kemarin aku baru aja
kedatangan buku yang daku tunggu-tunggu sejak tahun lalu. Yuk baca reviewnya
duluu...
Judul Buku : I Wuf You
Pengarang : Wulan
Fadila Fatia
Penerbit : Coconut Books
Tebal
Buku : 440 Halaman
Tahun Terbit : Cetakan I, 2017
ISBN : 978-602-6940-66-7
“Bila saja semua orang berani menyatakan
perasaannya. Pasti dinamika yang mengatasnamakan cinta tidak akan terjadi.”
Iris,
Ira, Ari, dan Alden
Novel ini akan mengajak kalian berkenalan dengan Iris, perempuan
yang hidup dengan menari, bernapas seraya menutup diri dari dunia, dan tidak
pernah mengerti arti kasih sayang yang sebenarnya.
Kemudian kalian akan mengikuti kehidupan kecil Ira, perempuan yang
paham akan artinya sesak, satu dari jutaan hati malang yang tersesat, dan iri
yang memuncak.
Kalian juga akan mengerti Ari, laki-laki yang berusaha berubah
menjadi lebih baik, menahan candu dengan permen Yupi, dan terjebak zona
pertemanan.
Yang terpenting, kalian akan jatuh hati pada Alden, laki-laki yang
berhadap pada 0,1 persen harapan, berjuang mengalahkan penyakitnya, dan tahu
sakitnya bertepuk sebelah tangan.
Kalian mungkin akan atau mungkin tidak jatuh cinta pada cerita ini.
Wulanfadi adalah nama yang akan kita temui pada cover novel I
Wuf You ini. Dia adalah penulis yang hasil karyanya banyak digandrungi
remaja sekarang. Di Tahun pertamanya, tahun 2016 ia telah menulis lima cerita
yang telah dibukukan. Dan ini adalah karya pertamanya di tahun 2017 yang
kembali dibukukan.
Pada buku ini tidak kita temui celah dibandingkan dengan buku-buku
sebelumnya.
Karena, nyatanya buku ini hanya menyuguhkan kesenangan dan
pengalaman berharga bagi pembaca. Buku ini ditulis dengan bahasa yang lugas dan
tidak terbelit-belit. Bahkan banyak kutipan-kutipan berharga tentang perasaan
atau sering disebut “quotes” oleh remaja sekarang.
Wulanfadi sukses menyampaikan semua peluhnya pada pembaca, sehingga
novel ini mampu memainkan emosi kita, juga perasaan kita yang terdalam. Apalagi
kisah yang ditawarkan bukanlah kisah picisan. Kisah ini sangat menginspirasi
kita. Namun, pembaca yang cepat bosan akan menemui kejenuhan karena part yang
terlalu panjang dan halaman yang tebal. Akan tetapi, bagi sebagian yang lain
itu bukanlah masalah karena setiap part memiliki konflik yang menggelitik. Yang
pasti, satu kekurangan novel ini yang membuat kita sebagai pembaca kecewa dan
uring-uringan, termasuk saya. Akhir cerita novel ini bukanlah bahagia seperti
yang kita inginkan.
Namun, novel ini tetaplah novel yang patut kita baca. Bukan hanya
untuk kita saja para remaja, melainkan orangtua dan guru kita. Karena novel ini
mengajarkan nilai-nilai kehidupan yang sangat berharga. Setiap kisah yang
tercurah mampu menyadarkan kita akan pentingnya keluarga, sahabat, dan tidak
menyia-nyiakan perasaan layaknya sampah.
Nnah, nah, nah... siapa yang mau aku kasih bonus? hehehe
Aku mau kasih bonus untuk kalian tentang
sedikit quotes dari novel ini yaah..
"Aku tidak ingin merindu. Aku tidak
ingin merasa. Karena hanya aku yang merindu, hanya aku yang merasa. Sementara
Kamu tidak. Dan itu menyakitkan" -IWY
"Karena saat percaya pada seseorang,
hanya luka yang datang menghapiri" -IWY
"Kalau hujan itu bisa menumpahkan
isinya pada bumi secara cuma-cuma, berarti aku dapat mencintaimu, tanpa
syarat" -IWY
udaah ya, sunah Rasul mah, tiga ajaah
hehehee. Biar kamu ngga mati penasaran, yuk beli bukunya di toko buku terdekat.
Toh, awal bulan ini bisalaah bela-belain nggak jajan :D
Jangan lupa follow akun instagram kak
wulan (@wulanfadila)
Follow juga akun instagram di sasti.dll dan
wattpad aku di @diasasti_ dan add line @sstiiiii (tanpa @)

Terimakasih untuk review novelnya! ^^
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapusizin untuk dibikin resensi tugas saya bahasa indonesia di sekolah yaa,, terimakasih.
BalasHapus